Nama lengkapnya adalah Gabriel Alejandro Paletta, berusia 26 tahun (kelahiran 15 Februari 1986), bertinggi badan 191 cm dengan berat 80 kg, berwarganegara Argentina. Posisi utamanya adalah bek tengah.
Paletta saat masih berkostum Liverpool |
Gabriel Paletta tergabung dalam tim muda Klub Atlético Banfield dan mencapai tim senior pada tahun 2005. Ketika
Banfield lolos ke babak sistem gugur di Copa Libertadores, ia termasuk ke dalam skuad 26 orang yang diturunkan menghadapi tim Kolombia
Independiente Medellin. Paletta
bermain baik dan dipanggil ke timnas Argentina U-20 untuk berpartisipasi dalam Kejuaraan Dunia Pemain Muda FIFA 2005.
Penampilan Paletta membela Boca Junior di Piala Dunia Antar Klub |
Pada
Februari 2006, Paletta setuju untuk menandatangani kontrak dengan Liverpool dan
akhirnya menandatangani kontrak selama empat tahun pada tanggal 4 Juli 2006. Paletta menjadi pemain kedua Argentina yang bermain untuk Liverpool, setelah
Mauricio Pellegrino. Penampilan pertama Paletta untuk
Liverpool datang pada pertandingan persahabatan melawan Wrexham pada
bulan Juli. Paletta
mencetak gol pertamanya untuk Liverpool saat menang 4-3 dalam laga Piala Liga putaran ketiga melawan Reading pada 25 Oktober
2006. Satu musim bersama Liverpool dan sempat bermain di final Liga Champion sebelum kalah tipis dari AC Milan di partai puncak, Pada
tanggal 26 Agustus, ia telah resmi menjadi pemain Boca Junior setelah Liverpool mendapat Emiliano Insua, Bek lain yang juga asal Argentina.
Di Boca Junior ia bermain apik dan membantu timnya memenangi Recopa Sudamericana 2008 dengan melibas Arsenal de Sarandi 5-3. Dan Torneo Apertura Liga Argentina serta Runner-Up Piala Dunia Antarklub, Meski sempat absen karena cedera lutut selama 6 bulan.
Ennio Tardini menyambut kedatangan Gabriel Paletta |
Pada 6 Juli 2010, Parma berhasil merekrutnya ke Ennio Tardini. Ia harus bersaing dengan Massimo Paci dan bersanding dengan Lucarelli di lini belakang. Penampilan apiknya membuatnya menjadi pemain reguler di lini belakang Parma. Kehadiran Roberto Donadoni di Parma membawanya ke dalam satu dari tiga bek tengah yang tampil reguler dalam starting line up Parma. Penampilannya yang solid membuat banyak klub mengupayakan mendapat tanda tangannya.
Aksi impresifnya di lapangan:
Aksi impresifnya di lapangan:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar