Sabtu, 16 Juni 2012

MENYAMBUT MUSIM 2012-2013

KICK OFF SERIE A 2012-2013

Musim depan segera akan kita hadapi. Musim 2012-2013 telah ada di depan mata. Kompetisi Serie A Italia untuk musim 2012-2013 resmi telah diumumkan oleh pemegang otoritas tertinggi Liga Italia, Lega Calcio dimana kick-off akan dimulai pada 26 Agustus 2012 dan berakhir pada 19 Mei 2013.
Laga pembuka kompetisi Serie A Italia musim terbaru ini akan ditandai dengan pertemuan Juventus melawan Napoli untuk memperebutkan trofi Supercoppa Italia pada 19 Agustus mendatang. Seperti yang diketahui, laga Supercoppa Italia ini mempertemukan juara Serie A  bertemu dengan juara Coppa Italia, dimana juara Serie A musim 2011-2012 adalah Juventus dan juara Coppa Italia adalah Napoli.


MENYOROTI WAKIL PARMA DI EURO 2012, PERTANDINGAN KEDUA FASE GRUP

Pertandingan ketiga di  Grup A kali ini mempertemukan Yunani dan Republik Ceko. Yunani dengan bekal permainan yang tidak terlalu berkesan saat menahan imbang Polandia. Sedangkan Republik Ceko berbekal pembenahan total setelah dibantai Rusia 1-4. Kedua negara sama-sama wajib berjuang habis-habisan demi mendapat tiket lolos fase grup. Tidak heran jika Fernando Santos lebih memilih Salpingidis ketimbang Ninis untuk mengisi starting line up setelah mencetak gol penyeimbang kedudukan.

Akan tetapi, Ceko justru memperlihatkan permainan cepat di menit-menit awal dan memaksa Chalkias kaget melihat gawangnya kebobolan dua gol tanpa balas. Praktis penguasaan bola dipegang oleh Republik Ceko, sedangkan Yunani tanpa tembakan ke arah gawang. Serangan cepat dari second line merupakan strategi yang tak diduga Fernando Santos. Kawalan ketat terhadap Milan Baros jadi tak bermakna. Babak kedua pun berlanjut. Ninis tak kunjung diturunkan. Samaras tetap dipertahankan dan ditarik agak ke belakang, kemudian Gekas dimasukkan mengganti Fotakis untuk menambah daya gedor. Benar saja, keberuntungan kembali didapatkan pemain pengganti. Gekas memperkecil ketinggalan menjadi 1-2. Permainan Yunani berkembang di babak kedua setelah Fernando Santos memberikan instruksi peningkatan 'pressure' dan 'closing down'. Hingga menit akhir, setidaknya penampilan Ninis sangat baik di bangku cadangan...kali ini kita tidak dapat memberi penilaian. Sayang sekali.
Dribble          : -
Short Pass     : -
Long Pass      : -
Off The Ball   : -
Turn over       : -
Speed            : -
Positioning      : -
Meski peluang Yunani sangat kecil untuk lolos fase grup, namun patut ditunggu penampilannya apabila diturunkan melawan Rusia.


Begitu pun Giovinco, nasibnya lebih baik ketimbang ninis karena mendapat kesempatan bermain saat Italia melawan Kroasia. Diturunkan di menit ke-83 ia langsung membuat repot pertahanan Kroasia. Akselerasinya di sisi kiri Kroasia masih bisa dijinakkan oleh tackle Schildenfeld. Kemudian di menit ke-86, penetrasinya di sayap kiri Kroasia memaksa Schildenfeld menjatuhkannya dan wasit pun mengganjarnya dengan kartu kuning. Di menit ke-92 hampir saja Giovinco mampu melakukan tendangan voli menyambut umpan Marchisio, namun justru Montolivo menyerobot peluang itu. Berikut penampilan Giovinco pada pertandingan kali ini:
Dribble          : 6
Short Pass     : 6,5
Long Pass      : 6
Off The Ball   : 6,5
Turn over       : 6,5
Speed            : 6,5
Positioning      : 6,5
Partai melawan Irlandia Utara adalah perjuangan hidup mati Italia di fase grup. Semoga Giovinco dipercaya menjadi starter.

Published with Blogger-droid v2.0.4

Senin, 11 Juni 2012

MENGINTIP CALON LAWAN BARU (2)

Gemuruh gegap gempita Piala Benua Biru 2012 telah dimulai. Negara-negara yang sarat talenta sepakbola beradu taktik dan kemampuan memenangkan pertandingan. Ada dua wakil Parma di sana , yaitu Sebastian Giovinco dari italia dan Sotiris Ninis dari Yunani. Sangat ditunggu aksi kedua bintang tersebut mengangkat timnya masing-masing untuk lolos dari fase grup. Sementara itu, di ajang Play off Serie B untuk menentukan wakil ketiganya yang akan berlaga di Serie A musim depan akhirnya telah selesai. 

Sampdoria mendapat promosi kembali ke Serie A pada Sabtu malam dengan kemenangan 1-0 dari Varese, sehingga mengamankan kemenangan agregat 4-2. Nicola Pozzi adalah pahlawan untuk Sampdoria

Kalah 3-2 di leg pertama pada pertengahan pekan, Varese tahu bahwa kemenangan adalah kunci yang dapat mengirim mereka untuk memaksakan tiebreak.Namun tim tuan rumah tidak bisa menemukan jalan untuk mencetak gol di Stadion Franco Ossola, dan akhirnya pada menit 91 ketika Nicola Pozzi mencetak satu-satunya gol..
Varese baru kembali ke Serie B pada tahun 2010. Mereka juga mencapai play-off musim lalu namun kalah dari Padova di semi-final.

Pelatih
Sampdoria, Giuseppe Iachini mendedikasikan promosi yang diraih timnya untuk para penggemar , setelah hanya satu musim di Serie B."Ini belum pernah terjadi sebelumnya bahwa tim yang menempati posisi keenam dapat memenangi play-off,'' kata Iachini di website resmi klub." Saya sangat senang untuk fans kami, karena itu memberi kita kepuasan yang indah untuk membalikkan situasi sulit .''

Sampdoria bergabung Pescara dan Torino dalam mendapatkan promosi ke Serie A.

Sampdoria adalah tim terakhir dari Serie B yang memperoleh tiket lolos ke Serie A musim depan. Dua klub lainnya adalah Pescara dan Torino. Kedu profil klub tersebut dapat anda baca di postingan sebelumnya berjudul "MENGINTIP CALON LAWAN BARU (1)".  

UC Sampdoria adalah nama tim sepak bola Italia yang berbasis di Genova, Italia. Klub ini berdiri tahun 1946. Sadion ini bermarkas di Stadion Luigi Ferraris. Sampdoria merupakan salah satu klub termuda di Italia. Prestasi yang telah ditorehnya adalah 1 Liga Italia, 1 Piala Winners, 4 Piala Italia dan 1 Piala Super Italia.

Di musim 2010/2011, Sampdoria terdegradasi di Serie B setelah kekalahan menyakitkan lawan Palermo di kandangnya. Namun hanya satu musim berselang, Sampdoria mampu peroleh tiket playoff untuk kembali berlaga di Serie A. Nicola Pozzi menjadi striker tersubur di Sampdoria dengan 16 golnya di pentas Serie B dan gol penentunya di Play off. Tiga pemain Parma yang dipinjam oleh Sampdoria yaitu Andrea Rispoli, Graziano Pelle, dan Paolo Castellini juga memiliki andil memperkuat daya serang dan bertahan tim. Andrea Rispoli menjadi andalan starting line up lini belakang Sampdoria. Pelle bergantian dengan Nicola Pozzi mengisi barisan penyerang dan membukukan 4 gol. Castellini pun menjadi sayap kiri pertahanan Sampdoria.
Terlepas dari semua itu, mental juara benar-benar diperlihatkan tim asuhan Iachini. Meskipun berada di urutan klub terakhir yang berhak atas kesempatan playoff, namun Sampdoria membuktikan mereka mampu meraih target kembali ke Serie A. 
Formasi (4-4-2):
Romero
Rispoli    Rossini   Costa   Gastaldello
Renan     Munari     Obiang      Foggia
Eder      Pozzi

All. Iachini

MENYOROTI WAKIL PARMA DI EURO 2012

Laporan Pertandingan EURO 2012 yang dijalani dua orang wakil Parma:

1. Sotiris Ninis.





Tampil sebagai starting line up Yunani berkostum dengan nomor punggung 18, Ninis menatap tim tuan rumah Polandia dengan optimisme. Menempati posisi Penyerang Kanan, Ninis memulai pertandingan dengan pergerakan tanpa bola yang sangat baik. Dimulai di menit ke-22 dengan pressing ketat terhadap pemain tengah Polandia, Murawski, Ninis melakukan tackling keras. Kemudian berkali-kali turun naik menyusuri sisi kanan, setelah melakukan first touch, Ninis mendapat peluang dengan melewati Boenisch di  menit ke-27 namun harus diganjal dari belakang sedikit di luar daerah penalti. Kemudian berlanjut skema set piece, namun crossing Ninis tak menemui sasaran. Polandia menang dalam penguasaan bola. Peluang kembali datang saat tendangan sudut di menit ke-40 namun usaha Ninis masih dapat digagalkan Polanski. Satu umpan dari tendangan sudut disusul dua crossing di sisi kiri gawang Polandia juga tidak menampakkan hasil di menit ke-43. Di babak kedua, Dimitrios Salpingidis masuk menggantikan Sotiris Ninis. Dan akhirnya membuat gol. Yunani masih memiliki peluang karena menahan imbang Polandia , dan pada tanggal 12 Juni akan menghadapi Republik Ceko. Semoga penampilan Ninis semakin baik lagi.
Dribble          : 6
Short Pass     : 7
Long Pass      : 6,5
Off The Ball   : 6
Turn over       : 6,5
Speed            : 6,5
Positioning      : 7

2. Sebastian Giovinco.





Tampil membela italia di grup C, Giovinco memakai kostum bernomor punggung 20 dan harus duduk di bangku cadangan. Hingga menit ke-65 tibalah giliran Giovinco masuk menggantikan Cassano yang tampak kelelahan. Ia harus melakukan pergerakan tanpa bola dan turun jauh ke belakang. Sempat melakukan tackling bersih di menit ke-70 terhadap Busquet sehingga menghasilkan peluang serangan balik, namun Marchisio kurang sigap. Menit ke-77 umpan matang kepada Di Natale masih disambut dengan tendangan voli yang melenceng. Pergerakan tanpa bola Giovinco benar-benar merepotkan barisan pertahanan Spanyol, sehingga Arbeloa harus menjatuhkannya dan mendapat kartu kuning di menit ke-83. Giovinco sebagai ujung tombak tidak mendapatkan umpan yang akurat bahkan harus berjuang mengambil bola dari lawan. Duel ini juga diakhiri dengan hasil imbang 1-1. Berikutnya di tanggal 14 Juni, Italia akan menghadapi sepakbola menyerang milik Kroasia. Semoga Giovinco dimasukkan lebih awal sehingga mampu menunjukkan performa terbaiknya.
Dribble          : 6,5
Short Pass     : 7
Long Pass      : 7
Off The Ball   : 6,5
Turn over       : 6,5
Speed            : 6,5
Positioning      : 7

Published with Blogger-droid v2.0.4